Home / Pembangunan

Selasa, 8 Oktober 2024 - 13:10 WIB

Pemkab Loteng Sukses Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Tekan Kemiskinan Ekstrem 

Lombok Tengah, TRANEWS Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lombok Tengah, H. Lalu Firman Wijaya, ST., MT., memaparkan bahwa Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) di bawah kepemimpinan Bupati H. Lalu Pathul Bahri dan Wakil Bupati M. M. Nursiah, mencatatkan pencapaian signifikan. Dalam kurun waktu 2021 hingga 2024, sejumlah indikator makro ekonomi menunjukkan tren positif, mulai dari penurunan angka kemiskinan hingga peningkatan laju pertumbuhan ekonomi.

Salah satu capaian penting adalah peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), yang melonjak dari 66,72 pada 2021 menjadi 70,41 pada 2023. Lonjakan 3,69 poin ini terbilang signifikan jika dibandingkan dengan lima tahun sebelumnya yang hanya meningkat 3,21 poin. Hal ini mencerminkan efektivitas kebijakan di bidang pendidikan, kesehatan, serta perekonomian yang diusung pemerintah daerah.

”Peningkatan ini juga menunjukkan bahwa kita pada jalur yang tepat. Namun perjuangan belum selesai, kita harus terus bekerjasama guna menciptakan masa depan yang lebih baik” kata Sekda Loteng, H. Lalu Firman Wijaya, Selasa (8/10/2024).

Baca Juga :  Bupati Pathul Lantik Tiga Direksi PDAM Lombok Tengah

Tidak hanya itu, pemerintah Lombok Tengah juga berhasil menekan angka kemiskinan. Selama tiga tahun terakhir, angka kemiskinan turun 1,37%, sementara kemiskinan ekstrem mencatatkan penurunan drastis dari 3,40% menjadi 0,72%. Dengan pencapaian ini, Lombok Tengah kini memiliki angka kemiskinan ekstrem terendah di Nusa Tenggara Barat.

“Penurunan angka kemiskinan ini menjadi bukti bahwa upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat mulai membuahkan hasil. Akses masyarakat terhadap pendidikan dan kesehatan semakin luas, serta program perlindungan sosial berjalan lebih efektif,” ujar H. L. Firman Wijaya.

Sementara itu, di sektor ekonomi, Lombok Tengah menunjukkan pemulihan yang solid paska pandemi COVID-19. Pada 2023, laju pertumbuhan ekonomi mencapai 5,77%, naik dari 3,55% pada 2022. Pertumbuhan ini menjadi yang tertinggi di Provinsi NTB, didorong oleh peningkatan sektor pariwisata, pertanian, dan pembangunan infrastruktur.

Baca Juga :  Pendaftaran Penerimaan Anggota Polri Diperpanjang Hingga 17 April 2023

Penurunan angka pengangguran juga menjadi bukti suksesnya strategi pemulihan ekonomi. Angka pengangguran terbuka berhasil ditekan dari 3,02% pada 2022 menjadi 2,78% pada 2023. Penurunan angka pengangguran ini didorong oleh program padat karya, dukungan terhadap UMKM, serta peningkatan kompetensi tenaga kerja.

Sejalan dengan itu, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) per kapita Lombok Tengah juga menunjukkan peningkatan, dari Rp 11,47 juta pada 2021 menjadi Rp 12,10 juta pada 2023. Peningkatan ini mencerminkan bahwa kesejahteraan masyarakat semakin membaik.

”Dengan berbagai pencapaian ini, Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah berada di jalur yang tepat dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Kami optimis, Insyaallah pembangunan yang telah dirintis akan terus berlanjut, dan semakin baik” tutup Sekda Loteng H. L. Firman Wijaya. (Win)

Share :

Baca Juga

Pembangunan

Ini Giat CCF Indonesia Bantu Pugar Ruang Kelas SDN Tampah di Lombok Tengah

Pembangunan

Pengukuhan Perpanjangan Masa Jabatan 118 Kepala Desa di Kabupaten Lombok Tengah

Pembangunan

Perkuat Kapasitas UMKM Loteng PLUT di Bangun

Pembangunan

Percepat Penanganan Bencana, Pusdalops BPBD Loteng Dibangun

Pembangunan

Danrem 162/WB Meresmikan Pos Ramil Pelindung Pantai Nusantara Lombok Tengah

Pembangunan

Polda NTB Dorong Ketahanan Pangan Melalui Program Unggulan di 1.166 Desa

Pembangunan

TMMD Ke-117 Kodim 1620 Di Wilayah Lombok Tengah Hari Ini Resmi Dibuka

Pembangunan

Pemda Loteng Luncurkan LIGA SINOVA