Home / Peristiwa

Sabtu, 11 Februari 2023 - 07:30 WIB

Jelang WSBK 2023 Polairud Latihan Penyelamatan

Mataram,Tranews.net. Direktorat Polisi Air dan Udara (Ditpolairud) Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat (Polda NTB) latihan penyelamatan di perairan Senggigi jelang WSBK 2023 menggunakan alat canggihnya yang baru di terima dari Mabes Polri.

Alat Baru yang di terima Ditpolairud Polda NTB dari Mabes Polri itu, CCR (Closed Circuit Rebreather (CCR) atau alat selam menggunakan sistem pengolahan balik karbondioksida menjadi oksigen secara langsung tanpa harus diisi ulang.

Berikutnya Sidemount yakni alat selam menggunakan sistem penyelaman tabung ganda dengan menggunakan oksigen.

Selanjutnya Peanut atau alat selam biasa yang menggunakan ukuran tabung lebih kecil dari biasanya, yang dapat digunakan pada tempat yang sempit.

Terkahir Seabob, yakni alat bantu pergerakan penyelam di dalam air yang tenaganya bersumber dari baterai.

Baca Juga :  Rohmi Firin Perlu Permudah PKL mendapatkan Sertifikat Halal MUI jika Memenangkan Pilgub NTB

Ajang balapan World Super Bike (WSBK) di Provinsi NTB akan kembali di gelar pada Maret 2023 mendatang.

Terkait hal itu, Polda NTB melalui Direktorat Polisi Perairan dan Udara (Ditpolairud) melakukan pelatihan rescue di perairan Senggigi, Kabupaten Lombok Barat, Jum’at 10 Februari 2023, kemarin.

Poliarud menilai, selama ini gangguan Kamtibmas tertinggi di laut adalah kecelakaan laut, yang sebagian besar memakan korban.

“Mengantisipasi hal itu  kami lakukan pengenalan alat baru untuk fungsi SAR laut, sekaligus pelathan rescue,” kata Direktur Polairud, Kombes Pol Kobul S Ritonga.

“Peralatan selam ini dapat mengonversi karbondioksida ke Oksigen. Jadi nanti penyelam tidak perlu naik ke permukaan jika kehabisan oksigen,” tambahnya.

Tak hanya itu, dengan alat tersebut, di dalam laut penyelam masih bisa bekerja menggunakannya, sehingga oksigen di dalam laut terjamin.

Baca Juga :  Miliki Garis Pantai 2.333 Kilometer, HBK Dorong NTB Mulai Kembangkan Food Estate Sektor Perikanan dan Kelautan

“Kemudian semua alat Ini adalah peralatan yang dapat membantu penyelam kita bisa bergerak cepat. Sehingga jika ada korban tenggelam, akan secara cepat diberikan pertolongan,” bebernya.

Pamen melati Tiga itu juga menyebutkan, alat lainnya merupakan alat selam yang dapat membantu penyelaman jika ada korban yang terjepit di kapal.

“Semisal kapal karam, kita ketahui bahwa ruang di kapal itu sangat sempit. Jika ada korban dengan alat ini akan dapat membantu, kita berikan penyelamatan secara cepat,” tuturnya.

Pihaknya berharap gelaran WSBK 2023 di Lombok Tengah (loteng) dapat terlaksana dengan aman.

Terlebih lagi, Sirkuit Pertamina Mandalika, di Lombok Tengah berada dekat dengan periaran laut.(red.TN).

Share :

Baca Juga

Peristiwa

Mendag Zulkifli dan Prof Yusril Pembicara Utama Seminar Kebangsaan Semarak HADI KE 70 NW

Peristiwa

Bupati Pathul : 1.541 Ton Beras Digelontorkan Untuk 154 Ribu PKM di Lombok Tengah

Peristiwa

Saat Berenang ,Bocah 7 Tahun Asal Dusun Makam, Jelantik Ini Tenggelam

Peristiwa

Satgas Preemtif amankan Dan Pantau Pengepakan Surat Suara

Peristiwa

Jatuh dan Terkelupas, Kabel Listrik Ancaman Keselamatan Warga Bilebante

Peristiwa

Gelar Apel Ops Lilin Rinjani 2022, Kapolda NTB Sampaikan Amanat Kapolri

Peristiwa

Di Duga Cemburu Seorang Mahasiswa Ditemukan Meninggal Dunia Dengan Cara Gantung Diri

Peristiwa

Perumdam Tirta Ardhia Rinjani Kembali Adopsi Pohon untuk Penghijauan di Desa Lantan